Upacara Ngeringkes - Ngaben Ceremony, Bali

Hari Minggu kemarin, tanggal 06 Oktober 2009, kami sekeluarga mengunjungi (dalam bahasi Balinya Majengukan) ke rumah saudara kami Ni Nengah Kona, anak kedua dari keluarga kami yang kawin ke Banjar Bengkel Kawan, Desa Bengkel, Kec. Kediri, Tabanan - Bali. Mereka sedang melakukan suatu hajat/upacara keagamaan yaitu Ngeringkes, salah satu prosessi upacara Ngaben (pembakaran mayat di Bali) dimana ibu mertuanya telah meninggal dunia di usia yang sudah sangat uzur. Beliau telah meninggal dunia dengan tenang dirumah kediamannya di Banjar Bengkel kawan dalam usia hampir 100 tahun.

Upacara Ngeringkes adalah salah satu prosesi upacara agama Hindu di Bali dalan kaitannya dengan upacara Ngaben dimana mayat yang akan di kremasi atau di aben harus di bersihkan/dimandikan dan di ringkes dengan kain dan rantai yang terbuat dari bambu. Upacara ini memiliki filosofi yang sangat tinggi dimana tubuh manusia yang dianggap kotor selama hidup di dunia ini harus dibersihan sebelum dikembalikan ke asal mulanya yanti Panca Maha Bhuta, yaitu lima unsur dari tubuh manusia. Upacara ini juga dikenal dengan istilah Atiwa tiwa yang maknanya sangat luas dimana tubuh yang telah digunakan oleh roh selama hidup di dunia ini dibersihkan dengan air suci/tirta dan diikat atau di ringkes (Maiket) agar unsur roh dan Panca Maha Bhuta menjadi bersih sebelum dilebur dan roh sendiri akan menyatu kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan yang maha Esa.
Share on Google Plus

About Kerta Sedana Transport

Roni Family adalah sebuah keluarga sederhana yang tinggal di sebuah desa di bagian barat pulau Bali dengan berbagai kegiatan sehari-hari seperti keluarga orang Bali pada umumnya. Kami berharap semoga blog kami dapat memberikan informasi atau pencerahaan bagi siapa saja yang telah mengunjunginnya. Atas kunjungan anda kami mengucapkan banyak terimakasih .
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment